Jumat, 16 April 2010

AKHLAK

AKHLAK

Akhlak berasal dari kata khalaqa dengan akar kata khuluqan yang berarti perangai,tabiat dan adat.

Akhlak adalah gerakan yang berpangkal pada nuranimanusia,yang melekat kuat didalam hati,melahirkan perbuatan dan tindakan tanpa direkayasa dan dibuat buat.

Untuk menghilangkan kejahatan maka diperlukan latihan dan perjuangan bathin,sehingga berubah dari gelap ke cahaya.

Ada 3 proses pembinaan (seperti teori kolam) :

1.PENGOSONGAN

2.PENGISIAN

3.PEMBIBITAN

--Kita harus menjaga ucapan,penghayatan,perbuatan kepada Allah SWT dalam menjaga akhlak kepada Allah

--Menjaga akhlak kepada Rosulullah SAW dengan mengikuti tingkah laku,perbuatan,dll dalam kehidupan sehari-hari

Macam-macam akhlak

1.akhlak kepada sesame manusia

2.akhlak kepada ROSULULLAH SAW

3.akhlak kepada ALLAH SWT

4.aklak kepada alam lingkungan.

-Pola hubungan manusia dengan Allah

Seperti mentauhidkan Allah dan menghindari syirik,bertakwa kepada NYA,memohon pertolongan kepada NYA,berzikir disetiap waktu dalam keadaan apapun.

Ayat Alquran yang berhubungan dengan akhlak kepada Allahini adalah

  1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa,
    Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
    Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan,
    dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia". SURAT AL IKHLASH1-4


     


  2. Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya[263] Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain[264], dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. SURAT AN NISAA'1


     

  3. Dan orang-orang yang memberikan apa yang telah mereka berikan, dengan hati yang takut, (karena mereka tahu bahwa) sesungguhnya mereka akan kembali kepada Tuhan mereka[1008], SURAT AL MU'MINUUN 60


     

  4. Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu[98], dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku. surat Al Baqarah 152


     

  5. (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. SURAT AR RA'D 28


     

  6. Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu[246]. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. SURAT ALI 'IMRAN 159

-Pola hubungan manusia dengan Rasulullah SAW

1.menegakkan sunah Rosul

2.menziarahi kuburnya di madinah

3.membaca shalawat


 

-Pola hubungan manusia dengan dirinya sendiri

1.menjaga kesucian diri dari sifat rakus dan mengumbar nafsu

2.mengembangkan keberanian dalam menyampaikan yang hak

3.menyampaikan kebenaran

3.memberantas kedzaliman

4.memberantas kebodohan dan jumud

5.bersabar dalam berbagai hal

6.bersyukur pada Allah

7.rendah hati

8.tidak sombong

9.menahan diri dari berbagai hal yang dilarang Allah

10.jujur,amanah,merasa cukup dengan apa yang sudah dimiliki.

Ayat alquran yang berhubungan dengan hubungan manusia dengan dirinya sendiri

  1. Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.
    SURAT AN NUUR 30-31


     

  2. Bermegah-megahan telah melalaikan kamu,
    sampai kamu masuk ke dalam kubur.
    Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),
    dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui. Janganlah begitu, jika kamu mengetahui dengan pengetahuan yang yakin, niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahiim, dan sesungguhnya kamu benar-benar akan melihatnya dengan 'ainul yaqin,
    kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan (yang kamu megah-megahkan di dunia itu). SURAT AT TAAKATSUR 1-8


     


  3. Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,
    (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya,
    dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki[994]; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada terceIa.
    Barangsiapa mencari yang di balik itu[995] maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
    Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya. dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi syurga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya. SURAT AL MU'MINUUN 1 -11


     

  4. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu[287]; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.
    Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.
    SURAT AN NISAA' 29-30


     

  5. Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
    SURAT AL MUJAADILAH 11


     

  6. Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, yaitu: "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."
    Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).
    Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan[1182] dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.
    SURAT LUQMAN 12,17-19


     


     

-Pola hubungan dengan keluarga

1.berbakti kepada kedua orang tua

2.baik dengan tutur kata

3.pemberian nafkah

4.doa

5.memberikan nafkah kepada isti,suami ,anak dan keluarga lain

6.mendidik keluarga agar terhindar dari api neraka

7.(istri) menaati suami

Ayat alquran yang berhubungan dengan hubungan dengan keluarga

  1. Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan .
    SURAT AT TAHRIM 6


     

  2. Hai orang-orang yang beriman, tidak halal bagi kamu mempusakai wanita dengan jalan paksa[278] dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan pekerjaan keji yang nyata[279]. Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.
    SURAT AN NISAA'19


     


     

-Pola hubungan dengan masarakat

Dalam konteks kepemimpinan : menegakkan keadilan,berbuat ihsan,menjunjung tinggi musyawarah,memandang kesejahteraan manusia,membela orang-orang lemah,mentaati pemimpin.

Dalam konteks anggota masyarakat : menjunjung tinggi ukhuwah,pemurah dan penyantun,menepati janji,saling berwasiat dalam kebaikan.


 

Akhlak kepada orangtua

  1. Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun[1180]. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
    Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri
    Dan sederhanalah kamu dalam berjalan[1182] dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai. SURAT LUQMAN 14,15,18,19

    Kesimpulan akhlak kepada orang tua dan sesame manusia

    1.hormat kepada orang tua.

    2.berterima kasih kepada keduanya

    3.menolak apbila orang tua mengajak kemusyrikan

    4.memperlakukan ortu dengan baik

    5.mengikuti orang tua yang taat pada allah

    6.jangan memalingkan muka apabila bertemu orang

    7.jangan sombong

    8.berbicara santun


     

AKHLAK , MORAL , DAN ETIKA

Nilai adalah suatu perangkat keyakinan ataupun perasaan yang diyakini sebagai suatu identitas yang memberikan corak khusus kepada pola pemikiran ,perasaan,kerikatan dan perilaku.

Contoh nilai : ketuhanan.kemanusiaan,keadilan.

Moral merupakan penjabaran dari nilai,sedangkan etika penjabaran dari moral dalam bentuk formula,peraturan,atau ketentuan pelaksanaan,misalnya etika belajar,etika mengajar,eika dokter.

Perbedaan antara moral dan peraturan pelaksanaannya : moral berkaitan dengan disiplin dan kemajuan kualitas perasaan, emosi dan kecenderungan manusia , sedangkan aturan pelaksanaannya merupakan aturan praktis tingkah laku yang tunduk pada sejumlah pertimbangan dan konvensi lainnya, meskipun kadang kadang sesuai dengan criteria moral. Sebagai contoh : harga diri , ketekunan keberanian, kesalahan, dan sejenisnya merupakan kualitas" moral.

Meskipun prinsip' moral sifatnya universal dan stabil tetapi selalu ada fleksibilitas dalam aplikasinya, contoh : keterusterangan dalam prinsip moral islam yg tdk bisa d pertengkarkan lagi. Tetapi jika pada kasus tertentu keterusterangan itu bisa membahayakan kehidupan, hak milik dan posisi seseorang, maka prinsip itu bisa d abaikan.

Criteria moral yg benar adalah : yg memandang martabat manusia dan mendekatkan anusia dengan allah.

Sifat" yg menyempurnakan derajar dan martabat manusia : alim, bersukur hati, toleran , tau bertrimakasih, murah hati , berani, mempunyai harga diri, bermoral berterus terang dan jujur.

Memiliki rasa hargadiri maksudnya : kapan saja dia bekerja utk kepentingan nya dan utk memenuhi kebutuhannya, dia harusmemperhatikan segala sesuatu yang sekiranya bisa memalukan dan merendahkan posisinya.

2 komentar:

  1. knp cm dikit? haha

    BalasHapus
  2. c ijonk ngetik na teu baleg ah.. wkwlwkwkwk

    BalasHapus